Selasa, 09 Oktober 2018

Tragedi Mengerikan di Petobo, Palu

Tragedi Mengerikan di Petobo, Palu





Tak pernah terbayangkan dalam benak penulis bagaimana kejadian sebenar yang menimpa Petobo, satu wilayah pemukiman padat penduduk yang hilang ditelan bumi.







Mendengar cerita dramatis yang disampaikan seorang saksi mata ketika aspal itu bergulung-gulung, tanah yang keluar menjulang dari dalam bumi, rumah-rumah yang bergerak dan masuk kedalam tanah. Sawah yang bisa pindah dari tempatnya, jauh diatas posisi pemukiman, dan lain sebagainya, baru dapat tergambar jelas ketika penulis menyaksikan langsung bekas-bekas peristiwa itu terjadi, sangat mengerikan! 😓



Entah berapa ribu yang Allah kubur hidup-hidup dalam tragedi tersebut. Yang pasti, itu memberikan pelajaran berharga bagi mereka yang masih hidup. Tamparan hebat bagi mereka yang selama ini berlaku sombong menolak kebenaran yang datang dari Rabbnya. Dan bagi orang beriman, itu alarm untuk segera kembali padanya. laa haula walaa quwwata illaa billaah



Mari kita bantu korban gempa, tsunami dan tanah yang bergerak.
salurkan donasi anda melalui rekening: *BNI 043-659-8833* an. Abdush Shomad

Minggu, 07 Oktober 2018

Wawancara Tim Hilal Ahmar dengan Ibu Sri Korban Tsunami Palu

Namanya Sri

Oleh: Abdushshomad

🧕 Perempuan itu namanya Sri, sepertinya berasal dari pulau Jawa, karena namanya tidak mencirikan perempuan-perempuan Palu. Ia datang sendirian ke tempat pelayanan medis yang kami buka disalah satu tempat pengungsian.

🌡 Ia mengeluhkan luka dan lebam disekujur tubuhnya dampak gempa dan tsunami yang langsung menyerang tubuhnya.

👨🏻‍💼 Ditengah medikasi dengan salah satu dokter kami, perempuan 38th itu menceritakan tragedi mengerikan yang menimpa dirinya. Sore hari, Jumat, 28 september 2018, sebelum peristiwa yang banyak menelan korban jiwa itu datang, Sri sedang menggelar dagangan disalah satu acara festival kota.

🌊 Tepat saat waktu maghrib tiba, bukan suara azan yang menggema melainkan suara keras dari dasar bumi yang mengagetkan ratusan orang yang berada diatasnya. Tidak cukup sampai disitu, guncangan keras disusul dengan air bandang yang menerjang daratan tak dapat dielakkan ratusan manusia yang akan mengikuti acara festival yang akan berlangsung malam itu.

🌪 Termasuk Sri, ia pun melarikan diri saat terjangan air bah pertama menghantam tubuh dan anak yang ada dalam gendongannya. Sekuat tenaga ia menyelamatkan diri dan anaknya dari derasnya air, tapi takdir berkata lain; manusia berusaha, Allah yang menentukan. Datang air bandang susulan untuk kedua kalinya, bahkan lebih besar dan kuat.

🔥 Kecepatan air disertai kekuatannya memisahkan orangtua dan anak-anaknya, suami dan istrinya, begitu juga dengan Sri, hantaman kedua dari air bah yang datang memaksa ia melepaskan anak yang ada dalam gendongannya.

🌊 Air bandang itu tidak memberi kesempatan untuk meraih anaknya kembali, anak yang dicintainya hilang bersama derasnya air. Dengan berlinang airmata Sri menceritakan kisahnya,, bagaimana tidak, anak 2th yang sedemikian didamba dan dicinta sepenuh hati harus hilang ditelan air bah, satu peristiwa yang tidak akan pernah terbersit dalam fikiran ibu manapun dibelahan bumi ini.



🚑 Ini adalah salah satu kisah dibalik bencana gempa dan tsunami di Palu. Bantuan anda sangat diharapkan.

Salurkan bantuan anda ke rek:

*BCA No. Rekening: 7850 1592 75*

Bank Syariah Mandiri no. Rekening: 7002023371

BRI no. Rekening ; 0182 01 032150 50 0

An. Heru Pujihastono

Sertakan nominal *500* diakhir donasi anda. Misal: Rp. 1.000.500,-

Jazakumullaah khairn

Pengobatan Gratis Hari Jum'at, 4 Oktober 2018 di Masjid Husnayain Ds. Silae Kec. Ulujadi Kab. Palu Barat

Pengobatan Gratis
Hari Jum'at, 4 Oktober 2018 di Masjid Husnayain Ds. Silae Kec. Ulujadi Kab. Palu Barat
Dilayani 63 pasien




Sabtu, 06 Oktober 2018

Tim Hilal Ahmar Solo Peduli Gempa dan Tsunami Palu tiba di Kota Palu Sulawesi Tengah


Palu, 4 Oktober 2018, Setelah 4 hari perjalanan melalui jalur udara kemudian dilanjutkan jalur darat, sampailah tim medis Hilal Ahmar Solo di kota Palu, dimana terjadi bencana yang beraneka ragam dan terjadi di beberapa tempat.


Bencana ini berupa gempa bumi, tsunami, tanah longsor, perkampungan yang tanahnya seperti di blender dan tenggelamnya perkampungan sedalam 10 meter.


Semua bencana itu terjadi di lokasi yang berbeda-beda. Terjadi pada waktu yang singkat dan bersamaan.



Bagaimana bisa, kota Palu yang indah dan menggairahkan bagi turis, menjadi luluh lantah dalam sekejap saja ?  Subhanalloh..😔


Salurkan niat ikhlas saudara untuk membantu nestapa saudara saudara kita di Palu dan sekitarnya.
BCA 7850 1592 75
Bank Syariah Mandiri BSM 7002023371
BRI
0182-01-032150-50-0
An. Heru Pujihastono
Mohon tambahkan nominal 5 rupiah di belakang transfer, utk memudahkan kami contoh Rp. 500.005,-
Konfirmasi transfer
0813 9300 2124
(Heru Pujihastono, S Kep Ns)





Jumat, 17 Februari 2012